Kemeriahan Agustusan tak lepas dari berbagai event yang diadakan jelang puncak peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Tak hanya di kota, namun hingga ke pelosok desa, event-event tertentu diadakan. Keikutsertaan masyarakat tentunya menjadikan perayaan ini menjadi lebih semarak. Di samping sebagai ajang tontonan tahunan, tanpa disadari kegiatan ini mampu mempererat tali silaturahmi sesama Warga Negara Indonesia.
Seolah tiada terasa, 65 tahun silam negara ini memproklamirkan kemerdekaannya. Banyak perkembangan, banyak perubahan dan banyak pula perbedaan sejak 17 Agustus 1945. Semoga Indonesia makin maju di masa mendatang.
Tahun ini, kembali beberapa kegiatan diadakan dalam rangka memperingati HUT RI ke-65. Salah satunya berupa Lomba Gerak Jalan antar pelajar se-Kabupaten Bantaeng. Di Bonthain, perlombaan ini terbilang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Betapa tidak, keikutsertaan komunitas-komunitas selain pelajar memberi nuansa tersendiri. Tak heran, jika penonton yang memadati sepanjang jalan yang dilewati peserta lomba, seakan terpaku melihat barisan demi barisan melewatinya.
Apa yang berbeda...???
Judulnya Lomba Gerak Jalan antar Pelajar se-Kabupaten Bantaeng. Pada tahun-tahun sebelumnya, komunitas Non pelajar berlomba dalam kategori Non Pelajar/Instansi/Organisasi. Namun, di antara barisan pelajar ini, muncul tak terduga barisan lain yang bukan pelajar. Di antaranya, barisan dari Komunitas Waria Bonthain. Antusias penonton yang ingin menyaksikan penampilan Tim ini terbilang tinggi. Layaknya penduduk kampung terpencil, tiba-tiba kedatangan artis ibukota yang siap menghibur mereka.
Kreasi unik dipersembahkan oleh Tim Gerak Jalan dari Komunitas Waria Bonthain. Tidak kalah dengan para pelajar yang tiap hari latihan di sekolah masing-masing. Pelajaran Baris-berbaris (PBB) bagi pelajar bukan hal baru, melainkan telah tertanam sejak usia hijau. Tetapi, siapa bisa menyangka ada barisan non pelajar yang lebih yahud gayanya. Dari jauh, mereka tak jauh beda dengan cewe’-cewe’ belia umur 17-an tahun.
Dibalut make-up dan pakaian kemilau ala pemain Marching Band, variasi demi variasi ditampilkan. Tiap gerakan mereka, diikuti dengan sorak sorai penonton. Aduhai Non, salah satu teriakan yang terdengar di sepanjang jalur. Sebagian pula meneriakkan kalimat-kalimat yang kiranya kurang mengenakkan di hati Tim dimaksud.
Satu hal yang pasti dengan hadirnya Tim tersebut, bahwa dengan segala perbedaan yang nampak ternyata dapat disatukan melalui event ini. Bagi penonton, rasanya lain atas hadirnya mereka. Tentunya dengan predikat WARIA yang disandangnya, seolah kehadirannya kurang pantas di mata sebagian penonton. Bagi WARIA, justru menjadi sebuah kebanggaan tersendiri. Terlebih bagi Komunitas mereka, kebanggaan ini akan dibawa serta di dalamnya. Hingga pada akhirnya, cerita ini akan selalu hadir di tiap perbincangan pagi, siang dan malam khususnya dalam wilayah Bonthain yang amat kecil. Perlu rekan-rekan BLOGGER ketahui bahwa Komunitas Waria Bonthain menjadi salah satu yang terbesar di wilayah Selatan-selatan Propinsi Sulawesi Selatan.
Tim Bonthain salut dengan penampilan mereka di ajang kali ini. Semoga Tim-tim lain dapat mengikuti jejaknya, meski bukan dalam event Gerak Jalan. Lebih hebat lagi andai kehadirannya mampu memajukan Bonthain dan Indonesia pada umumnya ke arah yang lebih baik.
Mari menyamakan persepsi, memajukan Nusantara. Jangan tercerai berai hanya karena perbedaan kecil pada awalnya. Untuk sesama penghuni Indonesia tercinta, selamat merayakan HUT Proklamasi RI ke-65, MERDEKA...!!!
Seolah tiada terasa, 65 tahun silam negara ini memproklamirkan kemerdekaannya. Banyak perkembangan, banyak perubahan dan banyak pula perbedaan sejak 17 Agustus 1945. Semoga Indonesia makin maju di masa mendatang.
Tahun ini, kembali beberapa kegiatan diadakan dalam rangka memperingati HUT RI ke-65. Salah satunya berupa Lomba Gerak Jalan antar pelajar se-Kabupaten Bantaeng. Di Bonthain, perlombaan ini terbilang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Betapa tidak, keikutsertaan komunitas-komunitas selain pelajar memberi nuansa tersendiri. Tak heran, jika penonton yang memadati sepanjang jalan yang dilewati peserta lomba, seakan terpaku melihat barisan demi barisan melewatinya.
Judulnya Lomba Gerak Jalan antar Pelajar se-Kabupaten Bantaeng. Pada tahun-tahun sebelumnya, komunitas Non pelajar berlomba dalam kategori Non Pelajar/Instansi/Organisasi. Namun, di antara barisan pelajar ini, muncul tak terduga barisan lain yang bukan pelajar. Di antaranya, barisan dari Komunitas Waria Bonthain. Antusias penonton yang ingin menyaksikan penampilan Tim ini terbilang tinggi. Layaknya penduduk kampung terpencil, tiba-tiba kedatangan artis ibukota yang siap menghibur mereka.
Kreasi unik dipersembahkan oleh Tim Gerak Jalan dari Komunitas Waria Bonthain. Tidak kalah dengan para pelajar yang tiap hari latihan di sekolah masing-masing. Pelajaran Baris-berbaris (PBB) bagi pelajar bukan hal baru, melainkan telah tertanam sejak usia hijau. Tetapi, siapa bisa menyangka ada barisan non pelajar yang lebih yahud gayanya. Dari jauh, mereka tak jauh beda dengan cewe’-cewe’ belia umur 17-an tahun.
Dibalut make-up dan pakaian kemilau ala pemain Marching Band, variasi demi variasi ditampilkan. Tiap gerakan mereka, diikuti dengan sorak sorai penonton. Aduhai Non, salah satu teriakan yang terdengar di sepanjang jalur. Sebagian pula meneriakkan kalimat-kalimat yang kiranya kurang mengenakkan di hati Tim dimaksud.
Satu hal yang pasti dengan hadirnya Tim tersebut, bahwa dengan segala perbedaan yang nampak ternyata dapat disatukan melalui event ini. Bagi penonton, rasanya lain atas hadirnya mereka. Tentunya dengan predikat WARIA yang disandangnya, seolah kehadirannya kurang pantas di mata sebagian penonton. Bagi WARIA, justru menjadi sebuah kebanggaan tersendiri. Terlebih bagi Komunitas mereka, kebanggaan ini akan dibawa serta di dalamnya. Hingga pada akhirnya, cerita ini akan selalu hadir di tiap perbincangan pagi, siang dan malam khususnya dalam wilayah Bonthain yang amat kecil. Perlu rekan-rekan BLOGGER ketahui bahwa Komunitas Waria Bonthain menjadi salah satu yang terbesar di wilayah Selatan-selatan Propinsi Sulawesi Selatan.
Tim Bonthain salut dengan penampilan mereka di ajang kali ini. Semoga Tim-tim lain dapat mengikuti jejaknya, meski bukan dalam event Gerak Jalan. Lebih hebat lagi andai kehadirannya mampu memajukan Bonthain dan Indonesia pada umumnya ke arah yang lebih baik.
Mari menyamakan persepsi, memajukan Nusantara. Jangan tercerai berai hanya karena perbedaan kecil pada awalnya. Untuk sesama penghuni Indonesia tercinta, selamat merayakan HUT Proklamasi RI ke-65, MERDEKA...!!!
28 comments:
Wah para maho to yang bikin acara heheh, kayaknay seru juga pak. PAsti dah pada banyak yang nonton
great blog
Kegiatan yang positif bro :)
semoga keberadaan mereka sudah bisa diterima di masyarakat.
Dirgahayu Indonesia.
wah hebat ini adalah sesuatu yang berbeda dan menarik sekali..
dirgahayu RI ke 65 semoga negara ini menjai lebih baik lagi
Sukses Slalu!
@Indahnya Kebersamaan...
@new info...
@samuel adinugraha...
@dee...
@Bunglon Blog Indonesia...
benar2 menarik sob
penonton luar biasa rame'nya
berita tsb dapat disimak pula di salah satu Media Cetak yang ada di Sulawesi selatan yakni "Tribun Timur Makassar"
tepatnya di :
Tribun Timur Makassar
Edition : August 10, 2010
Rubrik : Tribun Facebook
Page : 15
Title : WARIA BONTHAIN
Citizen Report by. Ambae.exe
check review-nya di :
profile Facebook "Ambae Exe"
MERDEKA....!!!!
MERDEKA!!!!... Allah SWT menciptakan makluk-Nya dengan berbeda-beda, agar diantara mereka saling mengenal dan menghargai, sehingga mereka mau mensyukuri terhadap nikmat Allah SWT.
ini acara mi yg bikin macet jalan waktu itu :D
@doctor...
MERDEKA sob
@bidikcom...
keberadaan mereka msh jadi fenomenal hgga saat ini. Dari sisi Agama (agama apa pun), jelas dikatakan bahwa hanya ada 2 jenis kelamin yakni Laki-laki dan Perempuan. Klaim yg dibuatx tentu menjadi tanda tanya besar di masyarakat smpai kapan pun.
@Skydrugz...
benar bget
acara ini sempat memacetkan arus lalu lintas bgtu panjangnya mulai dr arah Jl. A. Mannappiang (depan Kantor DPRD Kab. Bantaeng) hingga Jl. Dr. Ratulangi (Stadion Mini Lamalaka Bantaeng)
terlihat jelas di Foto ke-4 pd artikel ini
seragamnya bagus bro
merdeka!!!
Wah memang harus digerakan yg kyk gtu,..
yang penting semngangat kemerdekaan!
salam... :)
@attayaya jadi anak smp...
ntar q sampekan mereka ya Atta
sempat bisa dipinjamkan
nantinya ada Tim Gerak Jalan dari para Blogger
mgkin ada yg bawa2 Alexa
ada jg yg bawa2 PR
trus ada lg yg menggendong SEO
n' masih banyak lg
pasti rame' deh
klo' Blogger ikut Gerak Jalan
@Advert...
betul...semangat kemerdekaan yg penting sob
salam proklamasi
semoga ajah indonesia
kedepan jauh lebih baik
semangat
semangt
:D
kunjungan perdana.....
salam kenal
ditunggu kunjungan dan komentar baliknya di blog saya :D
sungguh meriah dsana y Sob...
wlu dlm suasana puasa
17an disana keliatannya menarik ya,:D
bisa tukeran link lg fren???
SAYA hanya ingat suatu peristiwa gan musibah yang menimpa kaum nabi Luth, Sodom Gomora kalau dalam kepercayaan Kristen,
@darahbiroe...
smoga ya sob
@Wirausaha...
br sj berkunjung sobat
ma kasih atas kunjunganx kesini
datang lg ya
@defchania...
17-an benar2 mnarik perhatian dgn hadirx mereka
QT ambil sisi meriahnya ya sob
@gambutku...
tentu sj fren
sukses dgn domain barux
@HIDUP SEORANG BLOGGER...
jgn smpe terulang peristiwa yg sama
ayo semangat
Indonesia selalu merdeka
welcome indonesia :)
wah keren itu sob , merdekalah indonesia ,jayalah slalu , sob tukeran link yuk , link anda udah saya pasang di blog saya , ditunggu konfirmasi ma comment baliknya ya sob , terima kasih
Wah melihat ilustrasi beritanya... saya jamin semua kesedihan bakalan lenyap seketika kalo turut menyaksikan acaranya dan yang stress pun bisa langsung fresh... tp sepertinya kalo di Kabupaten Purbalingga sy blom pernah dengar ada komunitas waria, jd ya sy ga bs berharap banyak utk dpt melihat dan merasakan... paling bs-nya ya cm membayangkan... bayangkan lucunya... ha..ha..ha... ok, tetap semangat & M.E.R.D.E.K.A
MERDEKA
mari kita jaga budaya indonesia sob, apa yang bisa kita lakukan ya kita lakukan walaupun hanya bisa menyaksikan acaranya tapi itu sudah termasuk ikut berpartisipasi meramaikan dan melestarikan budaya kita sob.
BTW tukeran link yuk sob, link sobat udaH saya add di blog saya. salam kenal dari bloogger JATIM
nice picture :)
@attayaya jadi anak smp...
@Ryo Jeo...
jayalah sll Indonesiaku
@Budi Rahardjo...
@ajurNA...
@hangeng...
lucu bget sob
sampe2 menjadi pusat perhatian seluruh masyarakat Bonthain
@inspirasiku...
thanks
@Dunia Download Gratis...
maaf telat sob
segra ke TKP
suatu gerakan yang membangkitkan semangat kreatifitas bro...ini kerja yang kongkrit dan bukan basa basi kayak pemerintah yang selalu mengumbar janji. hidup kab bantaeng dan terus maju. ane ijin follow ya.....makasih sudah mau menjadi teman blogger ane. mahesa (makin hebat saja)
@bloekoetoek...
ma kasih uda follow bang
Post a Comment
Be nice. Keep it clean. Stay on topic. No spam.